Jawakuloners usung pemimpin baru

Pertemuan akbar Telapak di Desa Pagerharjo, Kabupaten Kulon Progo telah berlalu.  Selepas pertemuan di akhir bulan Februari 2012 tersebut, kini Telapak memiliki susunan pengurus yang baru.  Pengurus baru ini terdiri atas Khusnul Zaini sebagai Presiden, yang dibantu oleh 2 orang wakilnya yaitu Mukhlis "Pendoks" L. Usman dan M. Djufryhard.  Ketiga orang ini yang akan membawa seluruh gerbong organisasi ini selama 4 tahun menuju cita-citanya hingga tahun 2015.  Ketiganya juga (tentu saja) akan menggerakkan seluruh anggota dan perangkat organisasi sesuai arahan yg ditetapkan dalam Musyawarah Besar Anggota dan Rapat Anggota Telapak.

Perubahan serupa ternyata juga tidak hanya terjadi di tubuh sekretariat Telapak, secara nasional.  Secara kewilayahan, perubahan kepengurusan juga terjadi.  Rina Agustine yang tadinya menjabat sebagai Ketua Badan Teritori Telapak di wilayah Jawa Bagian Barat juga akan digantikan oleh orang lain.  Sesuai dengan aturan yang berlaku di organisasi ini, maka atas kesepakatan para anggotanya, wilayah Jawa Bagian Barat selanjutnya melakukan pemilihan ketua.


Melalui sebuah pertemuan pada tanggal 8 Maret 2012 lalu, akhirnya para anggota Telapak di wilayah Jawa Bagian Barat bersepakat untuk mengusulkan Hapsoro untuk menggantikan posisi Rina Agustine.  Usulan ini diserahkan kepada Badan Pengurus Telapak untuk selanjutnya (jika disepakati) akan disahkan secara organisatoris sebagai Ketua Badan Teritori Jawa Bagian Barat.

Sebelum akhirnya secara resmi bertugas, pada tanggal 20 Maret 2012 lalu calon pemimpin baru Jawakuloners telah menyiapkan rancangan program-program kerja empat tahun ke depan.  Rapat kerja ini dilakukan di tempat yang nantinya akan menjadi lokasi Sekretariat BT Jabagbar yaitu di Jl. Sempur Kaler No. 62, Bogor.  Hadir juga beberapa orang anggota Telapak dalam rapat tersebut, yaitu Rina Agustine, M. Taufik Wahab, Een Irawan Putra, Hari Yanto, Ruby Vidia Kusumah, dan Dwi Lesmana.

"Memang saya belum resmi bertugas, namun tak ada salahnya jika rapat kerja ini dilakukan untuk menyiapkan apa langkah-langkah strategis Telapak ke depan di wilayah Jawa Bagian Barat," demikian ungkap Hapsoro pada kru Jawa Kulon.

Semoga ini menjadi awalan yang baik dalam upaya mendorong keaktifan Jawakuloners.  Semoga Telapak pun semakin mampu menjawab tantangan memastikan pengelolaan sumberdaya alam hayati yang berkeadilan di wilayah Jawa Bagian Barat. Amiiin ...

Pertemuan akbar Telapak di Desa Pagerharjo, Kabupaten Kulon Progo telah berlalu.  Selepas pertemuan di akhir bulan Februari 2012 tersebut, kini Telapak memiliki susunan pengurus yang baru.  Pengurus baru ini terdiri atas Khusnul Zaini sebagai Presiden, yang dibantu oleh 2 orang wakilnya yaitu Mukhlis "Pendoks" L. Usman dan M. Djufryhard.  Ketiga orang ini yang akan membawa seluruh gerbong organisasi ini selama 4 tahun menuju cita-citanya hingga tahun 2015.  Ketiganya juga (tentu saja) akan menggerakkan seluruh anggota dan perangkat organisasi sesuai arahan yg ditetapkan dalam Musyawarah Besar Anggota dan Rapat Anggota Telapak.

Perubahan serupa ternyata juga tidak hanya terjadi di tubuh sekretariat Telapak, secara nasional.  Secara kewilayahan, perubahan kepengurusan juga terjadi.  Rina Agustine yang tadinya menjabat sebagai Ketua Badan Teritori Telapak di wilayah Jawa Bagian Barat juga akan digantikan oleh orang lain.  Sesuai dengan aturan yang berlaku di organisasi ini, maka atas kesepakatan para anggotanya, wilayah Jawa Bagian Barat selanjutnya melakukan pemilihan ketua.


Melalui sebuah pertemuan pada tanggal 8 Maret 2012 lalu, akhirnya para anggota Telapak di wilayah Jawa Bagian Barat bersepakat untuk mengusulkan Hapsoro untuk menggantikan posisi Rina Agustine.  Usulan ini diserahkan kepada Badan Pengurus Telapak untuk selanjutnya (jika disepakati) akan disahkan secara organisatoris sebagai Ketua Badan Teritori Jawa Bagian Barat.

Sebelum akhirnya secara resmi bertugas, pada tanggal 20 Maret 2012 lalu calon pemimpin baru Jawakuloners telah menyiapkan rancangan program-program kerja empat tahun ke depan.  Rapat kerja ini dilakukan di tempat yang nantinya akan menjadi lokasi Sekretariat BT Jabagbar yaitu di Jl. Sempur Kaler No. 62, Bogor.  Hadir juga beberapa orang anggota Telapak dalam rapat tersebut, yaitu Rina Agustine, M. Taufik Wahab, Een Irawan Putra, Hari Yanto, Ruby Vidia Kusumah, dan Dwi Lesmana.

"Memang saya belum resmi bertugas, namun tak ada salahnya jika rapat kerja ini dilakukan untuk menyiapkan apa langkah-langkah strategis Telapak ke depan di wilayah Jawa Bagian Barat," demikian ungkap Hapsoro pada kru Jawa Kulon.

Semoga ini menjadi awalan yang baik dalam upaya mendorong keaktifan Jawakuloners.  Semoga Telapak pun semakin mampu menjawab tantangan memastikan pengelolaan sumberdaya alam hayati yang berkeadilan di wilayah Jawa Bagian Barat. Amiiin ... Artikel Terkait :