“Itu sebelah sana banyak banget...., aduh sebelah sini juga masih banyak.., Ver kemari !.., ini koq bisa gede banget ya jamurnya?!! “, demikian teriakan Mbak Erly, salah satu peserta pelatihan Jamur Tiram. Peserta pelatihan kali ini memang cukup heboh orangnya. “Buat aku, pelatihan ini sekaligus refreshing, lokasinya nyaman dan segar....Gemes banget lihat jamur numbuh di mana-mana. Seneng banget manennya, seperi ndak habis-habis jamurnya. Padahal sudah
beberapa kerajang dipetik” kata Mbak Vera, salah satu peserta.Panen jamur merupakan aktivitas yang paling meyenangkan diantara materi pelatihan. Apalagi saat makan juga disuguhkan makanan dengan lauk utama dari olahan Jamur. “..Enak banget sup Jamur Tiramnya. Gilee!! .... hmmm memang enak banget rasanya, kayak daging sapi”, demikian komentar salah satu peserta pelatihan Jamur Tiram di Kumbung Jamur Pak Hendaru
saat makan siang.
Benar sekali, jamur Tiram bukan saja enak rasanya tetapi juga bergizi tinggi. Jamur juga telah diketahui mengandung berbagai senyawa yang sangat berguna untuk membantu kebugaran. Saat ini masyarakat semakin menggemari jamur selain karena rasanya juga karena alasan kesehatan. Apalagi telah banyak ditemukan racikan masakan dan makanan olahan berbahan baku jamur, seperti : Baso, kripik, nugget, pepes, dll ... ckk ckk ckkk ... semakin enak rasanya makan jamur.Budidaya jamur Tiram tergolong mudah dan merupakan bisnis yang cukup menjanjikan. Pak
Hendaru adalah salah satu contoh pengusaha Jamur Tiram yang cukup sukses membudidayakan Jamur Tiram. Setelah 5 tahun berkecimpung di bisnis Jamur Tiram, saat ini omzetnya sudah mencapai 100 kg per hari. Dengan harga pasaran Rp. 7.000,-per kg, Pak Hendaru mampu meraup omzet Rp. 700.000,- per hari. Hasil tersebut diperoleh dari 3 buah
kumbung yang dibangunnya secara bertahap.
Bagi yang berminat melakukan budidaya jamur Tiram, Pak Hendaru menawarkan pelatihan budidaya Jamur Tiram. Murah lho ternyata biayanya, cukup dengan biaya Rp. 500 rb kita sudah dapat ilmu membudidayakan jamur Tiram sampai tuntas. Apalagi setelah pelatihan kita masih bisa bertanya – tanya dan berdiskusi tentang budidaya Jamur Tiram tanpa biaya tambahan. Asyik kan..!, nah siapa lagi yang berminat untuk menjadi pengusaha Jamur Tiram..?
Jumat, 31 Juli 2009
Asyiknya Panen Jamur
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
Oom nDaru, bisa diskon gak harga pelatihannya kalo sama temen deket kayak aku ini (hehehe diskon 90%) atau alhamdulillah kalo bisa gratis
Bisa banget,..silakan aja datang belajar. Untuk Teman2 telapak boleh gratis. Kita buat saja acara pelatihan bersama. Sambil masak-masak di kumbung jamurku...paling minta sumbangan unt beli berasnya.
Posting Komentar